Dari berbagai sumber yang sudah saya  dapatkan dari hasil pencarian di google, saya telah menemukan hal-hal  yang terkait dengan pernyataan ini. Berikut beberapa pernyataan tentang  siapa sebenarnya orang di balik topeng tobi.
1. Tobi Sebagai Uchiha Madara
 1. Tobi Sebagai Uchiha Madara
 Dalam  komik naruto,Tobi menjadi anggota Akatsuki sesudah kematian Sasori, dan  menjadi rekan Deidara. Tobi merupakan Madara Uchiha, salah satu pendiri  Konoha. Banyak yang mengira bahwa dia telah dibunuh oleh Hokage Pertama  di Lembah Akhir, tapi ia hanya luka parah dan menggunakan Ninjutsu  ruang dan waktu untuk melarikan diri.
Dalam  komik naruto,Tobi menjadi anggota Akatsuki sesudah kematian Sasori, dan  menjadi rekan Deidara. Tobi merupakan Madara Uchiha, salah satu pendiri  Konoha. Banyak yang mengira bahwa dia telah dibunuh oleh Hokage Pertama  di Lembah Akhir, tapi ia hanya luka parah dan menggunakan Ninjutsu  ruang dan waktu untuk melarikan diri.Tobi sebelumnya adalah bawahan Zetsu. Ia  memakai cincin yang sebelumnya dipakai oleh Sasori. Dalam pertarungan  Deidara melawan Sasuke, Tobi terperangkap dalam ledakan bunuh diri  Deidara. Kemudian Zetsu menduga bahwa Tobi telah mati dalam ledakan  tersebut. Tidak seperti kebanyakan ninja pada umumnya, Tobi tidak  menggunakan pelindung kepala sehingga desa asalnya masih belum  diketahui, sampai Ia mengungkap identitasnya sendiri setelah kematian  Deidara, bahwa ia adalah ninja pelarian Konohagakure. Ia memakai topeng  aneh yang menutupi seluruh wajahnya, sehingga hanya mata kanannya saja  yang terlihat, yang kemudian diketahui adalah Sharingan.
 Keahlian Tobi masih belum jelas, karena  tidak pernah diperlihatkan bagaimana ia bertarung. Ia dan Deidara  mengalahkan Bijuu berekor tiga, tetapi Tobi diperlihatkan tidak  melakukan apa-apa, melainkan ia lari dari Bijuu tersebut. Setelah  pertarungan, Tobi mengklaim bahwa ia mengalahkan Bijuu tersebut hanya  dengan satu serangan. Deidara tidak setuju dan mengatakan bahwa itu  adalah sebuah “kontribusi seni” (ledakan tanah liat) yang membawanya  pada kemenangan. Dalam pertarungannya melawan Sasuke, Tobi menunjukan  kemampuannya untuk memulihkan diri dari serangan yang fatal. Setelah  terpotong oleh pedangnya Sasuke, Tobi terjatuh dan kembali berdiri hanya  dalam beberapa detik dan hanya mengeluh tentang kecepatan serangan  tersebut. Dari sini, Tobi tidak lagi mempertunjukan teknik apapun.  Menurut Pein, seseorang seperti Tobi bisa didapatkan kapan saja jika  dibutuhkan, sedangkan Deidara digambarkan unik, menyatakan secara tidak  langsung bahwa Tobi adalah salah satu anggota terlemah dalam Akatsuki.
 Tobi memiliki gaya bicara yang resmi dan  benar. Walaupun penampilan fisiknya masih menyisahkan misteri, Zetsu  secara tidak langsung menyatakan bahwa Tobi masih muda, sementara sisi  yang lain dari Zetsu mengatakan bahwa Tobi adalah “anak baik”. Tobi  sangat menghormati Deidara, dan sering memanggilnya dengan sebutan  Deidara-sempai. Kepribadian Tobi agak sedikit ganjil jika dibandingkan  dengan anggota Akatsuki yang lain. Sementara anggota yang lain sangat  berdedikasi dan serius, meskipun sering terjadi pertentangan pendapat,  Tobi lebih santai dan agak konyol seperti Naruto. Kepribadiannya tidak  disukai Deidara, yang meyakini bahwa semua Akatsuki seharusnya bersikap  serius dan tenang. Tobi tanpa sengaja sering menjengkelkan Deidara yang  mengakibatkan Deidara menyerang Tobi dalam sebuah aksi komedi. Di sisi  yang lain, Kisame menghargai kemampuan Tobi yang membuat ceria dalam  organisasi mereka yang suram.
 Tobi kemudian muncul sebagai dalang di  balik Akatsuki. Pemimpin ini mengisyaratkan tentang tujuan akhir  Akatsuki yang berhubungan dengan Sharingan. Setelah pertemuan ini Tobi  menghubungkan dirinya sebagai Madara Uchiha. Ia juga mengklaim bahwa ia  memiliki kekuatan Sharingan yang sebenarnya.
 2. Tobi Sebagai Roh dari Uchiha Madara yang menggunakan jasad Obito Uchiha
  Tobi  adalah sosok dari Uchiha Madara setelah kalah melawan Hashirama Senju  sekaligus ketua dari organisasi Akatsuki. Banyak para fans Naruto  mengira bahwa Pain adalah ketua dari organisasi Akatsuki.
Tobi  adalah sosok dari Uchiha Madara setelah kalah melawan Hashirama Senju  sekaligus ketua dari organisasi Akatsuki. Banyak para fans Naruto  mengira bahwa Pain adalah ketua dari organisasi Akatsuki.Namun sebenarnya semua itu salah dan  terbukti pada Manga Naruto di seri ke 41 bahwa Pain diperintah oleh Tobi  untuk membunuh Naruto. Tobi memiliki kemampuan meniru yang sangat  hebat, selain itu ia dapat menggunkan sharingan untuk membuat ilusi  dirinya sendiri.
 Meski terkena jurus yang hebat macam  rasengan shuriken, rasengan, atau bahkan katon ia akan kembali muncul  tanpa tergores sedikitpun seperti hanya sebuah halusinasi.
 Tobi hanya memiliki mata sharingan satu dan ia juga menggunakan tubuh dari Uchiha Obito (rekan satu tim dari Hatake Kakashi).
 Mata sharingan yang satunya telah  dipakai oleh Kakashi karena pada saat sebelum Obito mati, ia diberi mata  yang satunya untuk melindungi Rin (rekan satu tim Kakashi dan Obito)  dari serangan musuh.
 3. Tobi Sebagai Bentuk dari Jutsu Milik Uchiha Madara
  Itachi  pernah mengatakan bahwa Uchiha Madara yang sekarang hanya tinggal  cangkang menyedihkan belaka. Dalam pertarungan melawan Yondaime, luka  yang diderita Tobi menunjukkan ciri yang sama dengan tubuh Zetsu Putih.
Itachi  pernah mengatakan bahwa Uchiha Madara yang sekarang hanya tinggal  cangkang menyedihkan belaka. Dalam pertarungan melawan Yondaime, luka  yang diderita Tobi menunjukkan ciri yang sama dengan tubuh Zetsu Putih.Uchiha Madara yang asli sesungguhnya  sudah mati dalam upayanya membangkitkan Rinnegan. Namun sebelum ia mati,  ia tahu bahwa ada jalan baginya untuk bangkit kembali lewat jutsu “Gedo  Rinne Tensei no Jutsu”. Sementara menunggu Nagato dewasa dan menguasai  Rinnegan, Tobi diserahi tugas menggantikan peran Madara di balik layar  Akatsuki.
 Sayangnya, Nagato yang diharapkan malah  memakai teknik pamungkasnya untuk menyelamatkan orang banyak. Tobi  sempat kecewa namun untung baginya karena di saat satu pintu tertutup  maka di saat yang sama pintu yang lain akan terbuka. Kabuto datang  dengan Edo Tensei dan peti mati keenam yang kita sekarang tahu apa  isinya. Makanya saat dibangkitkan oleh Muu, Madara sempat terkejut  karena apa yang terjadi ternyata tak sesuai dengan rencana awal.  (dikutip dari Indoakatsuki.net)
 Dari ketiga hasil pernyataan tersebut,  menurut saya yang merupakan kesimpulan benar adalah pada pernyataan  ketiga karena tidak mungkin madara masih hidup dan tidak mungkin juga  tobi dan madara itu satu jiwa, karena madara telah di bangkitkan dengan  edo tensei oleh kabuto. So, menurut kalian mana yang lebih benar? 1.2  atau 3…. ataukah masih bingung? hanya Kishimoto yang tau.
sumber  http://akyasariyanto.wordpress.com/2011/11/17/mengungkap-misteri-topeng-tobi/#more-298 
Related Post:
Widget by [ Iptek-4u ]

 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan berpartisipasi di blog ini dengan berkomentar